Pari Island Part 1

         Ini adalah perjalan pertama ke Pari Island bareng anak- anak satu kelas, yang pastinya bakal jadi pengalaman hidup yang paling oke, buat kalian juga bisa di jadiin bahan referensi tempat berlibur. 
gw kesana awalnya naik bus tapi bisa juga kok pake alternatif kendaraan yang lain, berhubung gw bareng anak satu kelas ya... jadinya naik bus supaya gak ribet dan langsung tepat pada tujuan. 
terus langsung aja menuju pelabuhan, kira- kira berangkat dari jam 7 dan sampai di dermaga jam 9 lewat dan kapal baru berangkat jam 11 lewat mendekati jam 12  siang jadi selamat menunggu- nunggu ria. Kenapa kita berangkat sebagi itu dan kapalnya baru berangkat sesiang itu? ya.. supaya jaga- jaga aja kalo kita gak ketinggalan kapal, disesuaikan dari rumah anda ke tempat dermaga tersebut (mohon maaf karena keterbatasan informasi gw gak bisa nyebutin dimana letak dan nama dermaganya).  Tapi tenang, ada rumah makan dan warung didekat dermaga yang bisa jadi tempat nunggu kapal. Dermaga letaknya deket pasar ikan gitu, ya.. jadi kalau mau lewat dermaga ini kita harus lewatin pasar ikan (di informasikan saja supaya tidak shock bila tiba- tiba turun dari kendaraan anda dan langsung di sambut oleh para ikan- ikan). 

Dan ini adalah kendaraan waktu pergi ke Pulau Pari (dengan disertai model).

Dan ini adalah dermaga (mohon maaf karena keterbatasan foto, jadinya tidak tampak secara keseluruhan).
dan yang ini ditunjukan oleh seorang model. Dapat dilihat background dari si model adalah contoh- contoh kapal nelayan yang akan mengantar anda ke Pulau Pari.  



        Ini adalah salah satu cara cool yang disarankan untuk menunggu kapal. 

      Waktu itu ketika gw pergi ke Pulau Pari hari Rabu, rencananya gw disana selama 3 hari 2 malam. ya.. lumayan lah mengisi liburan apalagi bareng anak- anak satu kelas lebih banyak lebih rame dan lebih bernuansa liburan (disarankan untuk membawa sebanyak- banyaknya orang yang ikut ke Pulau Pari, Gak Juga Sih, terserah anda saja). Ngomong- ngomong tentang badget yang ditanggung itu sih tergantung anda gimananya dan disesuaikan dengan kebutuhan anda, semuanya bisa diatur tenang saja. Dan juga mengenai barang bawaan anda yang harus dibawa, ya.. apalagi ini ya.. terserah pada kehendak anda kalau anda mau berlama- lama disana ya.. disarankan untuk  bawa baju sebanyak- banyaknya, boleh juga tuh bawa koper, atau boleh bila anda tidak membawa baju yang banyak anda dapat meminjam warga yang ada disana, tenang kok pasti dipinjemin tapi jangan dibawa pulang balikin lagi yah.. Disana juga ada tempat pembelian souvenir yang bisa dibawa ke kampung halaman anda. 

       Langsung aja jam 11an kita berangkat ke Pulau Pari yang menempuh perjalanan hingga 2 jam lamanya. Dan anda tau dong sampai jam berapa kita sampai disana?. Kalau tentang kapalnya sendiri sih baguslah, ini standart sebagai kapal nelayan mungkin bisa dibilang perahu nelayan lah. Dan lumayanlah dari pada harus jalan kaki menelusuri lautan dan berenang- renang  ketepian. Kalau anda ingin yang lebih oke lagi atau bisa dibilang berkelas lah, anda sewa kapal laut aja yang tujuan Jakarta - Pulau Pari, kayaknya lebih bagus dan lebih oke selain itu dijamin gak ada.

Cara yang ampuh juga mengatasi kejenuhan selain foto- foto (silahkan ditiru sesuai kebutuhan).

Anda juga boleh mengajak teman- teman yang lain untuk ikut bargabung berfoto- foto dengan anda. 

Ketika kapal sedang berjalan di atas air anda bisa menggunakan kesempatan ini untuk melihat lautan lepas, seperti contoh.
bisa yang seperti ini

atau yang ini juga oke ditambah kacamata hitam.

Atau anda juga bisa melakukan hal seperti ini untuk menghilangkan kelelahan pada diri anda. Carilah posisi yang membuat anda nyaman.

 

Atau anda juga bisa bercengkrama dengan teman yang ada di dekat anda. bila teman anda yang satu tidak mau mengobrol dengan anda, mungkin anda bisa mencari teman yang lainnya.

Melakukan hal seperti berikut: yaitu naik ke atas kapal untuk mendapatkan sensasi yang berbeda ketika naik ke atas kapal tetapi disarankan untuk tidak di ditiru oleh orang yang tidak ahli apalagi adik- adik yang masih belum tahu apa- apa. 


Nah, dari pada naik ke atas kapal lebih baik anda bermain gitar yang secara kasat mata lebih aman dan lebih baik. Yang ini siapa aja boleh meniru kok.. termasuk adik- adik. Oiya, gitar juga boleh dibawa kok waktu pergi- pergi kayak gini nih, selain dari pada gak ada kerjaan yang harus dikerjain anda juga bisa mengasah  bakat bermusik anda, mungkin anda bisa menciptakan sebuah karya di atas kapal yang tak terbayangkan dan menakjubkan. 



Atau anda juga bisa berfoto khusus diri anda sendiri seperti ini. Gunakan gaya yang cocok dengan diri anda. 







 


Kalaupun anda tidak mau sendirian anda juga bisa bersama teman anda yang lainnya untuk ikut berfoto ataupun anda juga boleh ikut- ikutan bila ada yang sedang berfoto- foto, agar diri anda dapat di publikasikan dan terlihat bahwa anda juga ikut ke Pulau Pari, sayang jugakan kalau tanpa ada dokumentasinya ( sebisa mungkin untuk ikut diberbagai sesi foto memfoto semakin ada banyak foto anda semakin banyak juga orang- orang yakin bahwa anda ada disana, atau anda juga bisa membawa camera anda sendiri untuk foto pribadi). Tetapi jangan berlebihan juga karna sedikit- sedikit ada camera anda minta untuk difoto, karna menurut gw itu gak baik, kasihan dengan orang yang dimintain untuk memfoto anda bisa- bisa dia membuang cameranya ke laut (hanya saran dan ilustrasi saja). 




Tadikan sudah dijelaskan bahwa kegiatan yang dapat mengisi waktu anda ketika di dalam kapal, selanjutnya mungkin adalah hal- hal yang mungkin sebaiknya untuk tidak dilakukan oleh anda, karena beberapa alasan mereka melakukan hal tersebut diantaranya adalah:

 Ketidak tahuan ketika ada seseorang dengan camera memotret anda yang saat itu sedang tidak siap untuk di foto, maka dari itu anda harus sigap dengan sekeliling anda semakin anda sigap semakin anda tidak mendapatkan foto yang kurang oke. Atau anda menghindari camera yang membuat anda terlihat setengah setengah seperti contoh: 



Maka dari itu jadilah orang yang sigap seperti contoh model berikut ini dan boleh anda tiru: seperti yang dilakukan oleh model berkerudung tersebut. Dia bersikap sigap dan hasil yang diperoleh oke juga.





        Setelah melalui perjalan yang cukup lama tersebut akhirnya gw sampe juga di Pulau Pari. Kesan pertama menginjakan kaki ke sana adalah bagus banget, pulau kece dan hal- hal yang baik lainnya selain itu orang disana juga ramah- ramah. Kegiatan yang gw jalanin di atas kapal hanya duduk dan tidur selain itu juga liat- liat kesekeliling sekalian mengingat arah jalan pulang (loh?). hehehe. Selanjutnya Part 2. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Part 4 Pari Island

You're Now at Bukit Badar

GOOD TIME